Bhabinkamtibmas Polres Barru Sukses Mediasi Sengketa Kerusakan Padi di Desa Lempang

    Bhabinkamtibmas Polres Barru Sukses Mediasi Sengketa Kerusakan Padi di Desa Lempang

    Barru – Bhabinkamtibmas Desa Lempang Polres Barru Bripka Syaril melakukan mediasi antara dua orang warga binaannya yang berselisih terkait permasalahan kerusakan tanaman padi. Permasalahan tersebut bermula saat sapi milik salah satu warga merusak padi yang ada disawah.

     

    Sebagai upaya mendamaikan kedua belah pihak, Bripka Syahril mengundang untuk bertemu di Kantor Desa Lempang. Pada proses mediasi tersebut, bhabinkamtibmas yang bertugas di Polsek Tanete Riaja ini memberikan kesempatan kepada keduanya untuk menyampaikan keluhan dan argumen masing masing.

     

    Setelah berdialog, keduanya sepakat untuk berdamai atas dasar kekeluargaan tanpa menempuh jalur hukum. Sebagai kompensasi, pemilik sapi bersedia memberikan dua sak pupuk kepada pemilik sawah. Pupuk tersebut diharapkan dapat mengganti kerugian materil yang diakibatkan oleh sapi tersebut.

     

    Dalam dialog mediasi tersebut, Bripka Syahril juga memberikan himbauan kepada masyarakat untuk senantiasa menjalin komunikasi yang baik dalam menyelesaikan permasalahan yang timbul di antara mereka. Hal ini diharapkan dapat meminimalisir terjadinya konflik dalam masyarakat Desa Lempang.

     

    Dengan penyelesaian yang dicapai, Syahril berharap kejadian ini dapat menjadi contoh bagi masyarakat lainnya dalam menyelesaikan permasalahan secara bijaksana dan tanpa mengabaikan nilai nilai kekeluargaan.

    bhabinkamtibmas polres barru desa lempang polsek tanete riaja
    Muhammad Rizal

    Muhammad Rizal

    Artikel Sebelumnya

    Anggota DPR RI Hasnah Syam Sosialisasi Germas...

    Artikel Berikutnya

    Lokakarya Peningkatan Kapasitas PPID Resmi...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Nagari TV, TVnya Nagari!
    Mengenal Lebih Dekat Koperasi
    TV Parlemen Live Streaming
    Polri TV: Transparan - Informatif - Terpercaya
    Hendri Kampai: Merah Putih, Bukan Abu-Abu, Sekarang Saatnya Indonesia Berani Jadi Benar

    Ikuti Kami